Sejarah Sekolah Vokasi

Awal Mula Pendidikan Vokasi di UT 

Universitas Terbuka (UT) berdiri pada tahun 1984 dengan mandat nasional untuk memperluas akses pendidikan tinggi melalui sistem terbuka dan jarak jauh. Sejak awal, UT tidak hanya menyelenggarakan program sarjana, tetapi juga mengembangkan program diploma sebagai wujud komitmen dalam menyediakan pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja. 

Pendirian program diploma di UT berawal dari kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas guru SMP dan SMA yang pada akhir 1970-an banyak direkrut melalui program kilat. Dengan dukungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) dan kerja sama dengan berbagai IKIP, UT membuka Program Diploma 1 dan 2 bagi guru dalam jabatan, khususnya pada bidang Matematika, IPA, Bahasa Inggris, IPS, dan Pancasila. Program-program ini menjadi fondasi awal UT dalam memperluas akses pendidikan tinggi serta memberikan solusi  pemerataan kesempatan belajar di seluruh Indonesia. 

Perkembangan Program Diploma

Seiring perjalanan waktu, UT terus menyesuaikan program diploma dengan kebutuhan bangsa. Pada awal 1990-an, UT membuka berbagai program vokasi baru, seperti D2 Supervisory for Industry and Service, D3 Applied Computer in Finance, DIII Penyuluhan Pertanian, D3 Perpajakan, D4 Administrasi Perkantoran, D2 Perpustakaan, serta D3 Komunikasi Penyuluhan. Beberapa program berjalan sesuai kebutuhan, sementara sebagian lain ditutup seiring perubahan kebijakan nasional, peningkatan kualifikasi guru, dan transisi menuju jenjang sarjana.

Tonggak penting lainnya adalah penugasan resmi kepada UT melalui SK Menteri Pendidikan No. 0854/4/1989 untuk menyelenggarakan Program Diploma 2 bagi Guru SD. Program ini menjadi model pendidikan jarak jauh berskala nasional bagi guru dalam jabatan, sekaligus menegaskan peran UT dalam peningkatan kualitas tenaga pendidik di Indonesia.

Transformasi Menuju Sekolah Vokasi

Program diploma UT yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat dan kebijakan pemerintah menjadi pijakan penting bagi pengembangan pendidikan tinggi jarak jauh di Indonesia. Dari program guru hingga vokasi terapan, UT selalu mengaitkan kurikulumnya dengan kebutuhan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja (DUDIKA).

Saat ini, UT masih menyelenggarakan Program D3 Perpajakan dan D4 Kearsipan. Ke depan, UT berencana menambah tiga program studi baru pada 2027, yaitu:

  1. D3 Teknologi Informasi
  2. D4 Akuntansi Bisnis Digital
  3. D4 Manajemen Logistik
  4. D3 Penyiaran (Broadcast Journalism)

Sekolah Vokasi UT

Sesuai Peraturan Rektor UT Nomor 1151 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja, pada 15 September 2025 secara resmi berdiri Sekolah Vokasi Universitas Terbuka (SV-UT). Kehadiran SV-UT menandai komitmen UT untuk menyediakan pendidikan tinggi vokasi yang berkualitas, relevan dengan kebutuhan DUDIKA, serta selaras dengan perkembangan teknologi di era digital.

Dengan sistem Pendidikan Jarak Jauh (PJJ), SV-UT memberikan fleksibilitas pembelajaran bagi mahasiswa di seluruh Indonesia bahkan luar negeri, sehingga mereka dapat memperoleh keterampilan terapan tanpa dibatasi ruang dan waktu.